Karya Tulis Ilmiah



Penentuan Kadar Parasetamol Dan Uji Disolusi Sebagai Salah Satu Parameter Stabilitas Tablet.

Prodi : PROGRAM STUDI D3 ANALISIS FARMASI DAN MAKANAN
Pengarang : MARIA CAROLINA YASHINTA PUTRI KURNIA ANANTI
Dosen Pembimbing : Hanandayu Widwiastuti S.Si., M.Si.
Klasifikasi/Subjek : , penetapan kadar, uji disolusi, parasetamol, stabilitas
Penerbitan : , Malang: 2020.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 1

Abstraksi

ABSTRAK Ananti. 2020. Penentuan Kadar Parasetamol Dan Uji Disolusi Sebagai Salah Satu Parameter Stabilitas Tablet. Dibimbing oleh Hanandayu Widwiastuti S.Si., M.Si. Stabilitas obat adalah kemampuan obat atau produk untuk mempertahankan sifat dan karakteristiknya agar sama dengan yang dimilikinya pada saat dibuat atau diproduksi. Tujuan dari penelitian ini adalah penentuan kadar parasetamol dan uji disolusi sebagai salah satu parameter stabilitas tablet. Pengambilan sampel untuk kedua metode akan dilakukan dengan mengambil 4 sampel dari nomor batch yang berbeda. Hasilnya harus memenuhi syarat Farmakope Indonesia Edisi V yaitu 90%-110% dan untuk uji disolusi adalah kadar zat aktif yang terlarut tidak boleh kurang dari 80%. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa, tablet parasetamol memiliki stabilitas yang baik. Hal tersebut dapat diketahui dengan hasil masing-masing penetapan kadar melalui instrumen HPLC yaitu 98,69%, 97,13%, 97,54% dan 99,77% dan juga dengan hasil uji disolusi 92,33%, 91,26%, 93,58%, dan 93,64%. Dari hasil penetapan kadar pada bulan ke 6 dihasilkan nilai rata-rata kadar 98% dan rata-rata kadar parasetamol hasil uji disolusi sebesar 92% sehingga memenuhi persyaratan farmakope Indonesia edisi ke V. Kata kunci: penetapan kadar, uji disolusi, parasetamol, stabilitas



Lampiran

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]